29/09/2025

dedysetyo.net

Berbagi Semangat, Menyebarkan Inspirasi..

AI Pelindung Lingkungan Hidup

Senin pagi itu, ditengah-tengah kondisi udara yang tidak begitu baik disekitaran ibukota. Kami berkesempatan menyaksikan orasi seorang tokoh remaja aktivis lingkungan hidup penerima penghargaan TIME’s Person of the Year tahun 2019 yang lalu.

Raut wajahnya terlihat sangat tegas, suaranya lantang menggelegar, siapapun yang mendengarnya, akan ikut “terbakar” dengan orasinya yang membahana. Greta Thunberg namanya.

“Krisis iklim telah dipecahkan. Kami sudah memiliki semua fakta dan solusi. Yang harus kita lakukan adalah bangun dan berubah”

Semua orang terperangah, pancaran keteguhan dalam mengkampanyekan bahaya climate change, seolah-olah kembali hadir ditengah-tengah kami. Siapapun yang hadir bersama kami, akan ikut tergugah menyimak apa yang beliau orasikan.

Hologram Greta dalam waktu yang tak seberapa lama itu perlahan-lahan usai. Greta ikut hilang dalam heningnya piranti yang ikut mati.

Kejadian cerita diatas tentu saja adalah adegan imajiner, namun membawa spirit Greta ditengah-tengah kita saat ini rasanya menjadi peristiwa yang krusial dan penting. Tidak hanya sosoknya yang inspiratif sebagai nominator penerima Nobel Perdamaian, namun juga dapat menggerakkan jutaan manusia di Eropa untuk menyuarakan tentang krisis lingkungan yang sedang dihadapi.

Liang Shi, Peneliti sekaligus mahasiswa Ph.D dari Department of Electrical Engineering and Computer Science (EECS) MIT berhasil membangun cara baru untuk dapat menampilkan hologram menggunakan Kecerdasan Buatan (AI) dengan nama “tensor holography”. Jadi tidak hanya Greta, begitu juga tokoh-tokoh inspiratif dunia lainnya bisa kita bawa untuk “hidup” ditengah-tengah kita.

Teknologi AI ini tidak hanya mengubah cara kita bekerja, namun lebih dari itu kemajuannya akan membawa manusia pada kemajuan-kemajuan berikutnya, diantaranya adalah tentang cara kita memandang dan memelihara lingkungan hidup. Saking pentingnya, keberlanjutan lingkungan hidup ini juga dibahas dalam Konferensi iklim PBB ke-27 pada tahun 2022 yang lalu.

See also  Kecerdasan Buatan dari Waktu ke Waktu

Kesadaran terhadap issue lingkungan ini butuh penanggungan kolektif, karena tidak hanya berimplikasi kepada generasi yang masih hidup saat ini, namun juga anak cucu kita dimasa depan.

Pelestarian lingkungan termasuk issue yang perlu menjadi perhatian bersama. Lingkungan ini tidak hanya sebagai tempat kita tinggal namun juga bagian dari ekosistem dunia. Namun sayangnya, pelestarian lingkungan ini masih kurang mendapatkan perhatian yang cukup di Indonesia.

Indeks Pelestarian lingkungan Indonesia tergolong rendah di skala global, bahkan di skala regional Asia Pasifik. Hal ini tercatat dalam laporan Environmental Performance Index 2022 (EPI) dimana kita peringkat 164 dari 180 negara yang diteliti.

EPI mengukur tingkat keberlanjutan lingkungan negara-negara melalui puluhan indikator yang terangkum dalam tiga aspek, yakni kesehatan Lingkungan, iklim dan daya hidup ekosistem. Sayangnya, Indonesia termasuk negara yang memiliki nilai rendah dalam tiga aspek tersebut.

Disadari atau tidak, Indonesia memiliki kekayaan yang besar dalam ekosistem lingkungan di dunia. Kekayaan ini diantaranya mewujud dalam bentuk hutan tropis dan lautan. Kekayaan hutan tropis dan lautan kita, tergolong sangat besar dibandingkan dengan negara lainnya di Asia bahkan dunia. Kita perlu beragam cara untuk menjaga kekayaan besar ini. Diantaranya dengan melibatkan teknologi tinggi, termasuk AI didalamnya.

Lalu bagaimana peranan AI dalam rangka menjaga “harta karun” alam dan warisan dunia ini ?

AI untuk Perlindungan Hutan

Dengan luas sekitar 126 juta Hektare (Ha), hutan tropis Indonesia adalah yang terbesar ketiga di dunia, hanya setelah Brazil dan Kongo. Sekitar 59% daratan Indonesia merupakan hutan tropis, yang merupakan 10% dari total luas hutan di dunia. Namun hutan kita masih mendapatkan ancaman yang besar deforestasi.

See also  Evaluasi Pekerjaan Siswa dengan Menggunakan Kecerdasan Buatan: Konsep, Manfaat, dan Tantangan

Salah satu faktor utama yang menyebabkan deforestasi di seluruh dunia adalah pembalakan liar. Berdasarkan data dari Forest Watch Indonesia, luas deforestasi di Indonesia selama periode 2013–2017 mencapai 1,47 juta hektare, meningkat dari 1,1 juta hektare selama periode 2009–2013. Pembalakan liar menyebabkan kerugian ekonomi negara sebesar sekitar Rp30 triliun setiap tahunnya.

Para peneliti dari Harvard School of Engineering juga sedang menyusun cara menggunakan AI untuk membantu kerja manusia dalam melindungi hutan. Sejak 2013, para peneliti telah menggabungkan data dari berbagai negara hutan untuk membuat peta wilayah yang rawan pembalakan dan perburuan liar.

Ini dilakukan dengan menggabungkan data dari berbagai platform digital dan data dari satelit. PAWS adalah asisten perlindungan hutan (PAWS). Dengan menggunakannya, polisi hutan dapat melakukan lebih banyak dengan menyempitkan area pengawasan hutan.

AI untuk Lingkungan Laut

Tidak hanya untuk hutan, teknologi tinggi ini dapat juga terimplementasi dalam kita melindungi lingkungan laut kita dari dampak buruk pencemaran sampah.

Floating Litter Detection, yang menggunakan machine learning berdasarkan data gambar udara, adalah salah satu contoh penggunaan AI dalam hal perlautan. Teknologi non invasif ini, menurut Dr. Christoph (Peneliti dari German Research Center for Artificial Intelligence), dapat mencakup area yang sangat jauh dengan mengukur radiasi yang dipantulkan dan dipancarkan dari pesawat atau satelit.

Akibatnya, teknologi penginderaan jauh ini dapat memberikan informasi aktual tentang keadaan sampah plastik. Dengan pengamatan yang lebih cermat, proses ini juga akan lebih efisien dan efektif dalam mengantisipasi sampah di lingkungan laut. Dengannya akan lebih meminimalisir sampah laut dimasa depan.

Dengan berbagai pendekatan advance saat ini, seharusnya juga akan memberikan banyak inspirasi bahwa cara kita melindungi lingkungan juga akan lebih efisien.

See also  Belajar Mandiri AI untuk Pendidikan

Sehingga keberadaannya dapat kita gunakan untuk merawat warisan besar sekaligus kekayaan dunia ini untuk kita, dan masa depan anak cucu kita nantinya, semoga.

Info Penting

Youtube Channel Dedy Setyo Afrianto

Akses Youtube Channel Dedy Setyo Afrianto untuk beragam informasi penting lainnya. Jangan lupa subscribelike dan komen.

Buku-buku dan karya Dedy Setyo Afrianto dapat juga diakses melalui https://s.id/bukudedy

Terima kasih.