27/04/2024

dedysetyo.net

Berbagi Semangat, Menyebarkan Inspirasi..

Teknik Mudah Membangun Server e-learning dengan Moodle

Apa kabar pengunjung dedysetyo.net ?, semoga kabar baik dan bahagia untuk kawan-kawan semua. Setelah beberapa lama vakum dari dunia tulis menulis, akhirnya kesempatan menulis pun datang, mood baik juga sedang muncul, so tunggu apa lagi ? mari menulis.. 😉

Tutorial ini sebenarnya kalau boleh jujur sudah agak banyak beredar di dunia maya, namun dilatarbelakangi sebagai penambah referensi sejenis bagi kawan-kawan yang membutuhkan dan catatan pribadi agar tak lupa, tidak ada salahnya saya tuangkan juga disini. Oh ya, khawatir anda kaget karena tidak sesuai ekspektasi anda, tutorial ini saya sajikan bagi pemula lho (yang baru belajar) di dunia opensource, linux, terminal dan konco2nya.. he.he 🙂

Niatan saya, tulisan dengan tajuk “e-learning” ini akan saya sajikan berseri agar lebih lengkap dan berjenjang.  Iya, membangun sistem e-learning dewasa ini sedikit demi sedikit telah menjadi kebutuhan lembaga/organisasi yang ingin melakukan perubahan. E-learning sendiri oleh Darin E. Hartley [Hartley, 2001] didefinisikan sebagai berikut;

e-learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain.

kata kuncinya adalah pada pelibatan media internet/intranet/jaringan komputer yang lain dalam rangka untuk membantu atau menunjang proses belajar mengajar.

Nah, membangun sistem e-learning menggunakan platform open source yang lumayan populer diantaranya adalah menggunakan moodle. Dikombinasikan dengan penggunaan server berbasis ubuntu 12.04 (turunan debian) kita akan coba lakukan instalasi di server lokal kita, instalasi di server hosting insyaAlloh tidak jauh berbeda koq..

Untuk tipologinya begini :

PC SERVER (Ubuntu server 12.04, pakai IP 192.168.0.10)  <– PC CLIENT (Windows XP/7, pakai IP 192.168.0.2)

tipologi ini sengaja saya susun bagi anda yang baru mau belajar ngoprek server, namun masih malu2 ke terminal (text mode maksudnya..he) dan rada malas baca howto 😉

See also  Membangkitkan Raksasa di Kelas Kita

apa saja yang di butuhkan ?

1. PC Server sudah terinstall ubuntu server 12.04, yang belum punya sila didownload

2. Source moodle versi 22, yang sudah stable bisa didownload disini.

3. Untuk remote nya saya paling hobi pake winscp dan putty silakan instalkan di PC CLIENT.

setelah semua bahan-bahan diatas lengkap di PC anda.

nah, anda nanti banyak bermain dan melakukan instalasi melalui PC CLIENT nya ya..

sebelumnya pastikan pc servernya bisa diremote dengan lakukan perintah :

apt-get install ssh

untuk instalasi paket ssh agar server bisa diremote

perintah diatas sebenarnya opsional bagi anda yang ketika instalasi OS nya lupa melakukan checklist install paket ssh.

sudo /etc/init.d/ssh start

untuk mengaktifkan service ssh

setelah servernya selesai di set agar bisa di remote, kita mulai ya ?

1. buka winscp di client, kemudian lakukan remote ke server 192.168.0.10

2. buka directory /var/www

3. silakan copy kan file source moodle ke directory tersebut

4. Setelah dicopy lakukan ekstrak dengan klik kanan(cek gambar di bawah ini)

1

nah terlihat ketika sudah di ekstrak maka akan muncul satu folder baru bernama “moodle”

2

5. Menggunakan browser favorit anda, kita akan lakukan instalasi via browser dengan membuka alamat http://192.168.0.10/moodle

silakan sesuaikan IP server anda jika beda dengan contoh tutorial ini.

Akan muncl opsi pilihan bahasa ketika akan melakukan instalasi, lanjutkan dengan klik NEXT

3

6. moodle membutuhkan folder untuk menyimpan data yang tidak bisa diakses oleh user umum, namanya “moodledata”. Ikuti saja path bawaan, lanjutkan dengan next.

4

jika muncul peringatan seperti dibawah ini, artinya kita sendiri yang harus membuat foldernya dan memberikan struktur aksesnya. Jangan khawatir, menggunakan winscp sangat mudah untuk dilakukan.

See also  Mudahnya Membangun Aplikasi Menggunakan OpenShift Cloud Redhat

6

buat folder “moodledata” di directory var, kemudian seting properties permission menjadi 777 dan OK

5

7. Pada jendela pemilihan type database, pilih MySQL dan klik NEXT

7

8. Di jendela berikutnya Database settings, kita akan memberikan akses pada database yang nanti akan kita buat. Semisal buat nama database : moodle, isian lainnya silakan isikan sesuai keinginan anda. Setelah semua form terisi, tahan dulu, jangan buru2 klik NEXT karena akan percuma.

10

kita buat database dengan putty yang telah anda download, aplikasi putty ini bisa dipakai dengan hanya double klik saja. Kemudian login ke alamat server anda diikuti dengan user dan password.

anda bisa mengetahui versi mysql anda dengan cara ketik :

mysql -v

kemudian login di mysql anda dengan perintah

mysql -u root -p

silakan masukkan password akun anda.

8

 kita buat database baru nama moodle dengan perintah

create database moodle;

ikuti dengan enter

9

Silakan masuk lagi pada jendela Database settings kemudian lakukan Next

10

Masuk ke halaman baru, kita buat satu halaman bernama config.php pada direktori /var/www/moodle

11

Pake winscp caranya sangat mudah seperti ini

12

berikan nama config.php
13

sebagai contoh, silakan cek file disini sesuaikan dengan kebutuhan server anda.

berikan permission 777 pada file config.php tersebut dan lakukan OK.

14

lanjutkan dengan klik Next>>

15

Pada halaman agreement seperti dibawah ini, lakukan Continue.

16

Masuk pada halaman server check inilah ada unicode (warna merah) yang harus disesuaikan dengan kebutuhan moodle

17

menggunakan putty lagi, silakan lakukan beberapa entry di database;

use moodle;

18

ketik perintah berikut

ALTER DATABASE  `moodle` DEFAULT CHARACTER SET utf8 COLLATE utf8_unicode_ci;

19

kita cek kembali di jendela browser sebelumnya dengan cara refresh/ tekan F5 dan continue

See also  Buku : Easy Learning. Cara mudah menerapkan e-learning dari a sampai z untuk pemula

20

ketika semua pesyaratan dianggap cukup, maka kita bisa lanjut ke tahapan berikutnya, menurut saya yang ini tinggal yang mudah2 saja..

21

masukkan atribut user akun admin moodle. Khusus pada isian password memang agak spesial karena kita harus mengisikan minimal 8 karakter, minimal 1 angka, min 1 huruf besar, min 1 huruf kecil dan min 1 meta keyword semacam : !@#$%…dst

22

Berikan isian untuk nama portalnya dan deskripsi. Untuk mudahnya registrasi user, set pada Self Registration : E-mail based..

23

Semuanya telah selesai, server e-learning baru anda siap untuk dipakai.

24

 

Mudah bukan ?. yang penting tetap mencoba dan berusaha, jangan sungkan untuk bertanya atau googling jika ketemu masalah.. nantikan seri e-learning berikutnya.

Selamat mencoba.

Salam hangat,

 

Dedy Setyo.