Perkembangan dunia Teknologi Informasi dan Komunikasi salah satunya ditandai oleh hilangnya sekat ruang dan waktu antar manusia satu dengan yang lainnya, ditempat satu dan ditempat lainnya. Dalam beberapa detik informasi menjadi tersebarkan dengan sangat mudahnya, publikasi menjadi hal yang bisa dilakukan oleh siapa saja, siapa yang mau maka dialah yang akan menjadi penyebar informasi. Komponen penting dalam dunia komunikasi dan informasi inilah yang sering kita nikmati dalam dunia Internet inilah yang disebut jejaring web (website). Website didunia ini menurut sumber http://www.worldwidewebsize.com/ (per 8 Januari 2013) telah mencapai angka yang fantastis, berikut saya sajikan datanya :
Data di atas ini menunjukkan pada tiga bulan terakhir sejak tulisan ini dibuat, google telah berhasil menemukan index setidaknya 43 Miliar halaman web yang telah beredar di dunia maya. Walaupun pergerakannya sempat menemui pasang surut di akhir 2012, google berhasil meng-index perolehan angka yang naik lumayan signifikan sampai dengan pekan pertama di tahun 2013 ini. Mantab bukan ?.
Pada 2012 lalu, jejaring sosial semakin berhasil “naik daun” dengan menciptakan budaya baru berkomunikasi. Manusia satu dengan yang lainnya menjadi terhubung sangat dekat dan bagaimana jarak antar manusia bisa menjadi sangat lekat. Satu orang dengan yang lainnya terlibat dalam jaring perkawanan, bahkan dapat kembali terhubung dengan teman yang telah berpisah puluhan tahun lamanya.
Kemudian kita masuk kepada data penggunaan jejaring sosial di tahun 2012 lalu, apa sajakah yang berhasil menjadi “primadona” netters ?.
Menurut ethority.net bahwa di tahun 2012 facebook menjadi sosial media yang paling banyak diakses sebanyak 950 juta user, diikuti oleh Youtube (880 juta user), Wikipedia (410 juta), Blogspot (340 juta) dan Twitter (130 juta). Dengan banyaknya pengakses ini, seolah-olah jejaring sosial ini berhasil membentuk negara baru, negara “jejaring sosial”. Secara demographic terlihat dalam gambar di bawah ini.
Data lebih terperinci lagi dari itu, saya dapatkan sebagai berikut. Dari total 62 persen yang mengaku pengguna media sosial di dunia, Indonesia menempati posisi pertama dengan 83 persen. Meskipun total populasi yang menggunakan internet di Indonesia belum sebanyak di negara maju karena hanya berkisar 20 persen, tetapi data ini menunjukkan perhatian netizen Indonesia yang sangat besar terhadap media sosial.
Indonesia, menurut data Socialbakers terkini, merupakan negara terbanyak ketiga dalam populasi di Facebook, dengan 43.523.740 pengguna. Sementara di Twitter, menurut data semiocast.com Februari 2012 lalu tercatat pengguna dari Indonesia mencapai jumlah pengguna 20 jutaan atau menempati posisi kelima di dunia. Selain aktivitas di jejaring sosial, penelitian ini juga melihat tingkat penggunaan media sosial di forum-forum online.
(data diambil dari SalingSilang dan BBH Asia Pasific)
Berikutnya kemudian, apa yang menjadi added value bagi negara kita yang sedang berkembang dalam ranah teknologi ini. Perhatikan data diatas pada bagian pengguna Sosial Media, angka 5 juta sekian netter diperkirakan menggunakan blog dalam aktivitas onlinenya.
So, akhirnya data-data inilah yang sedikit banyak berpengaruh pada saya pribadi untuk memilih aktivitas menulis sebagai kontribusi (kecil) dalam sumbangsih memajukan negeri. Jika sampai saat ini masih top nya budaya narsis di status facebook atau twitteran, ke depannya semoga budaya literasi (baca-tulis) lah yang menjadi tren baru untuk kemajuan bangsa ini. Pesan saya untuk teman-teman.. Mari menulis !
Salam hangat,
Dedy.
More Stories
Belajar Kehidupan dari Perjalanan
Mengejar Jejak Ramadhan, bisakah ?
Cendekia Sebagai Cahaya